Surat Pastor Paroki seputar Perayaan Pekan Suci di Paroki HKY
Berikut ini adalah surat pastor paroki seputar perayaan Pekan Suci di Paroki HKY Tegal. Surat bernomor 12/PP-HKY/IV/2020 ini ditujukan kepada umat untuk mempersiapkan diri dalam menyambut perayaan Minggu Palma dan Tri Hari Suci.
Kepada
Ytk Umat Paroki Hati Kudus
Yesus Tegal
di tempat
Berkah Dalem,
Perayaan Pekan Suci kali ini terasa istimewa sebab kita
bersama merayakannya tidak dengan perjumaan secara fisik. Kita merayakan dalam
kesatuan hati karena intensi yang lahir dari kerinduan yang mendalam untuk
merayakan pekan suci. Hal ini terjadi karena kita sedang berada dalam situasi
darurat wabah coronavirus jenis baru.
Bapak Uskup Mgr Christophorus Tri harsono telah
menyampaikan ketentuan perayaan pekan
suci dan Paska melalui surat no 013/EP/2020. Ketentuan itu disampaikan dengan
mengikuti dekrit Konggregasi Ibadat Ilahi dan Tata Tertib Sakramen, no 153/20
tanggal 19 Maret 2020 tentang Perayaan Pekan Suci di masa Covid-19 dan juga
menegaskan apa yang disampaikan sebelumnya tentang situasi darurat peribadatan
Gereja mulai tanggal 25 Maret sd 30 April dengan no 012/EP/2020.
Melalui surat ini, saya sampaikan kembali
ketentuan-ketentuan tersebut dan penerapannya untuk situasi paroki Hati Kudus
Yesus Tegal. Ketentuan ini menyangkut hal-hal umum dan hal-hal khusus.
Ketentuan Umum:
1.
Perayaan Pekan Suci
dirayakan di gereja Katedral dan di gereja paroki tanpa kehadiran umat. Umat
yang tidak hadir secara fisik ini menyatukan hati dengan perayaan Pekan Suci
melalui berbagai cara misalnya melalui media sosial video live streaming, radio
dan televisi.
1.1.
Umat merayakan pekan
suci dengan kesepakatan bersama dalam keluarga atau secara pribadi dengan
menentukan terlebih dahulu waktu atau jadual perayaan yang akan diikutinya.
Penentuan ini akan membantu persiapan batin sehingga bisa memiliki intensi
hati. Juga membantu persiapan fisik seperti keperluan tempat dan pakaian yang
layak untuk hadir dalaam perayaan on-line
1.2.
Jadual Perayaan
Pekan Suci di Paroki HKY adalah Minggu Palma, 5 April pk 08.00; Kamis Putih 9
April pk 18.00, Jumat Agung 10 April pk
15.00, Vigili Paska, Sabtu 11 April pk 18.00 dan Paska, 12 April pk 08.00 melalui streaming instragram paroki (@hkytegal) dan chanel Radio Santanta 105 FM atau streaming
radio melalui aplikasi di playstore di http://play.google.com/store/apps/detail?id=klikhost.sanantafm.tegal
. Atau Jadual Minggu Palma Keuskupan/
Katedral Minggu Palma pk 08.00 dan 18.00; Kamis Putih pk 18.00, Jumat Agung pk
08.00 (jalan salib), pk 15.00 (Sengsara Yesus), Vigili Paska, pk 18.00 dan
Minggu Paska pk 08.00 dan 18.00 melalui chanel live streaming Youtube di http://youtube.com/c/KeuskupanPurwokerto/live.
1.3.
Media/ sarana lain
entah TVRI dan streaming Keuskupan-Keuskupan juga dapat diikuti
1.4.
Umat merayakan
dengan hati mantab dan tidak berpindah-pindah jalur. Tentu sebelumnya
dipastikan tersedianya hal-hal teknis
seperti quota internet/ paket, koneksi
jaringan, dsb.
2.
Untuk sungguh
mengalami kesatuan spiritual, disarankan agar umat mengikuti perayaan yang
disiarkan langsung dan bukan hasil rekaman.
Penentuan
pilihan jadual dan media yang ada menentukan kesatuan spiritual sehingga tidak
ada godaan untuk berpindah atau nyambi kegiatan lain.
3.
Untuk yang karena
keterbatasan sarana tidak bisa mengikuti perayaan Trihari Suci melalui
streaming, dianjurkan untuk membuat ibadat/ doa bersama dalam keluarga masing-masing atau secara
pribadi.
1.1.
Umat perlu
menentukan pilihan jam atau jadual seperti jadual paroki HKY.
1.2.
Pada saat bersamaan
dengan penyelenggaraan pekan suci, umat dipersilahkan berdoa menggunakan doa
yang ada. Doa yang yang ada menggunakan panduan yang akan diberikan terpisah -
dan ini sesuai dengan tata urutan doa/ ibadat.
1.3.
Dalam kondisi yang
berat misalnya karena sakit, tidak bisa duduk lama maka dapat melakukan dengan
doa khusus tanpa menggunakan urutan doa sesuai ibadat pekan suci. Hal demikian
juga disampaikan secara terpisah.
Ketentuan Khusus:
Ketentuan khusus ini diajukan sebagai pedoman yang bisa
digunakan oleh imam dan umat. Ada kemungkinan bahwa ketika umat mengikuti perayaan
secara online atau on-air umat menemukan beberapa perbedaan dalam tata cara
sesuai dengan chanel yang diikuti. Hal demikian kiranya perlu disikapi secara
bijak.
1.
Hari Minggu Palma
a.
Perayaan Minggu
Palma dilaksanakan tanpa perarakan mengenang masuknya Yesus ke kota
Yerusalem.Perayaan dibuka dengan menggunakan cara ketiga yang ditawarkan dalam
Missale Romanum 2002 (no 16-18).
b.
Ritus pembuka
terdiri dari antifon yang bisa dinyanyikan atau dibacakan, tanda salib, salam,
pernyataan toba dan doa pembuka. Sesudah itu Perayaan Ekaristi dilanjutkan
seperti biasa
c.
Kisah Sengsara Tuhan
tetap dibacakan.
d.
Perayaan Minggu
Palma dilaksanakan pk 08.00 melalui streaming IG, streaming radio Sananta, dan
Frekuensi Radio Sananta 105 FM.
Memperhitungkan
kepentingan pastoral, maka di paroki HKY akan dilakukan permberkatan daun palma
pada awal perayaan minggu palma. Daun palma ini nantinya dapat digunakan untuk
upacara pembuatan abu pada perayaan rabu tahun depan.
2.
Kamis Putih
a. Perayaan ekaristi mengenangkan Perjamuan Tuhan dilaksanakan
pada pukul 18.00 WIB. Disiarkan streaming melalui IG paroki @hkytegal, dan
streaming radio sananta dan chanel Radio Sananta 105 FM
b. Tidak ada pembasuhan kaki.
c. Pada akhir misa tidak ada prosesi, Sakramen Mahakudus
disimpan dalam tabernakel dan
tidak ada tuguran yang melibatkan umat
Paroki HKY melakukan perayaan dengan upacara
pada umumnya : pembuka, salam , doa pembuka, liturgi sabda, dan dilanjutkan
liturgi ekaristi. Tuguran tidak
dilaksanakan dalam upacara ini. Namun umat secara pribadi dapat hadir dalam
kapel adorasi untuk melakukan adorasi pribadi dengan tentu mengingat standar
prosedur yang berlaku yang ditetapkan (keluar rumah untuk keperluan penting;
jaga jarak, cuci tangan/ handsanitazer, hindari kerumuman).
3.
Jumat Agung
a.
Ibadat Jumat agung
mengenang Sengsara Tuhan dilaksanakan pada pukul 15.00 melalui IG paroki,
streaming radio Sananta Tegal
b.
Dalam doa umat akan
ditambahkan doa untuk orang sakit, meninggal dan dalam situasi malang yang
didoakan dalam urutan terakhir doa umat meriah.
c.
Penghormatan salib
dilaksanakan dengan membuka selubung salib di tempat sebab tidak ada prosesi
membawa salib dari belakang. Sesudah penghormatan salib diletakkan di tempat
yang sesuai.
Paroki
HKY akan memulai ibadat dengan keheningan, imam tengkurap, lalu dilanjutkan
dengan ibadat sabda dan pembacaan pasio oleh imam, dilanjutkan dengan doa umat
meriah, dan penghormatan salib. Salib diletakkan di depan altar dan melakukan
penghormatan sebanyak 3x. dilanjutkan dengan penerimaan komuni dan berkat
penutup.
4.
Vigili Paska:
a.
Vigili Paskah
dilaksanakan pk 18.00 melalui IG paroki, streaming radio Sananta Tegal dan
Frekuensi 105 FM
b.
Tidak ada upacara
cahaya dan prosesi lilin Paska. Setelah tanda salib, salam, pengantar lalu lilin
paskah dinyalakan dan dilanjutkan eksultet. Sesudah itu perayaan seperti biasa
mengikuti ketentuan vigili paskah.
c.
Dalam Liturgi
baptis, hanya dilaksanakan pembaharuan baptis, tanpa pemberkatan air suci dan
air baptis.
Paroki
HKY mengikuti pedoman demikian: lagu pembuka, tanda salib, salam dan pengantar,
penyalaan lilin paska oleh imam dan pujian eksultet oleh imam, bacaan-bacaan
dan kemudian pembaharuan janji baptis, dan liturgi ekaristi sampai berkat
penutup. Pada upacara ini umat tidak diwajibkan untuk mengikuti pujian exultet
dan pembaharuan janji baptis dengan memegang lilin menyala. Namun bila mau
mengusahakan sebagai bentuk tindakan iman yang bertujuan semakin khusyuk dalam beribadah
patut dipuji.
5.
Minggu Paskah
a. Minggu Paska dilaksanakan pk 08.00 melalui IG paroki,
streaming radio Sananta Tegal
b. Dirayakan seperti hari minggu lain dengan tambahan ada
Pujian Kristus Cahaya dunia 3x di awal dan kemudian dilanjutkan dengan lagu
pembuka, dst. Juga ada pembaharuan janji baptis. Umat tidak perlu menggunakan
lilin menyala.
Demikian beberapa ketentuan tentang
perayaan Pekan Suci dan aplikasinya di paroki HKY. Mengenai pengumpulan dana APP,
masih akan diberikan keterangan lebih lanjut. Hal ini dipertimbangkan dengan
mengingat informasi dari keuskupan sebagaimana akan disampaikan.
Marilah kita tetap setia berdoa.
Semoga Tuhan melindungi dan menjaga kita agar wabah ini segera berakhir. Kita
tetap dikaruni kesehatan dan kasih untuk berbagi.
Tegal, 4 April 2020
Ag Dwiyantoro
Pastor Paroki HKY Tegal
No comments