Umat Lintas Agama dan Kepercayaan Kota Tegal Peduli Corona
Umat Lintas Agama dan Kepercayaan Kota Tegal Peduli Corona
Umat lintas agama ikut berpartisipasi dalam penanggulangan wabah bencana corona. Pilihannya adalah mendukung sarana pelayanan petugas kesehatan. Sasaran lebih tepatnya adalah ke masing-masing Puskesmas yang ada di kota Tegal. Masing-masing puskesmas menerima bantuan berupa masker KN95, APD (baju chemical dan Face Shild). Untuk masker khusus ini berjumlah 200, sedang APD berjumlah 50 biji.
Kepedulian ini diakui sebagai kelanjutan serangkaian kegiatan kebersamaan lintas agama. Mulai dari acara halal-bihalal, natalan bersama dan beberapa acara lain. Para tokoh-tokoh agama diundang untuk rembug bersama menindaklanjuti semangat tersebut dan lahirlah wujud konkrit kepedulian pada tenaga kesehatan yang tersebar di masing-masing Puskesmas dan selama ini terlewatkan dari perhatian. Meskti pada waktu silahturahmi bersama tidak semua tokoh agama hadir, namun keterwakilan tiap agama kepercayaan membicarakan kesepakatan tersebut. Tiap-tiap kelompok umat beragama lalu berkonstribusi untuk pembelian alat kesehatan tersebut.
Setelah lebih kurang 10 hari pemesanan maka pada hari Jumat, 24 pada awal puasa, barang-barang yang sudah dipacking sesuai dengan lokasi yang akan dibagikan, diserahkan di kantor Dinkes Kota Tegal. Penyerahan ini dihadiri tokoh-tokoh agama dan kepercayaan atau yang mewakili. Berlangsung pada pagi hari, penyerahan tersebut dilaksanakan.
Bp Abdal Hakim, selaku inisiator mengungkapkan terimakasih atas partisipasi semua elemen agama dan kepercayaan. Kepedulian ini tentu ungkapan kebersamaan kami. Sementara Mas Erwin, selaku wakil dari Gereja Hati Kudus Yesus Tegal, mengatakan, "Kita sudah mengambil bagian dalam situasi bencana corona. Ini momen kelanjutan silahturahmi yang patut diteruskan." Lebih lanjut mas Erwin, menyampaikan terima kasih kepada romo paroki dan melaporkan tugas sudah dilaksanakan. "Siap diutus", begitu caption terakhir dalam catt di WA.
Umat lintas agama ikut berpartisipasi dalam penanggulangan wabah bencana corona. Pilihannya adalah mendukung sarana pelayanan petugas kesehatan. Sasaran lebih tepatnya adalah ke masing-masing Puskesmas yang ada di kota Tegal. Masing-masing puskesmas menerima bantuan berupa masker KN95, APD (baju chemical dan Face Shild). Untuk masker khusus ini berjumlah 200, sedang APD berjumlah 50 biji.
Kepedulian ini diakui sebagai kelanjutan serangkaian kegiatan kebersamaan lintas agama. Mulai dari acara halal-bihalal, natalan bersama dan beberapa acara lain. Para tokoh-tokoh agama diundang untuk rembug bersama menindaklanjuti semangat tersebut dan lahirlah wujud konkrit kepedulian pada tenaga kesehatan yang tersebar di masing-masing Puskesmas dan selama ini terlewatkan dari perhatian. Meskti pada waktu silahturahmi bersama tidak semua tokoh agama hadir, namun keterwakilan tiap agama kepercayaan membicarakan kesepakatan tersebut. Tiap-tiap kelompok umat beragama lalu berkonstribusi untuk pembelian alat kesehatan tersebut. |
| dok bp Abdal Hakim |
Bp Abdal Hakim, selaku inisiator mengungkapkan terimakasih atas partisipasi semua elemen agama dan kepercayaan. Kepedulian ini tentu ungkapan kebersamaan kami. Sementara Mas Erwin, selaku wakil dari Gereja Hati Kudus Yesus Tegal, mengatakan, "Kita sudah mengambil bagian dalam situasi bencana corona. Ini momen kelanjutan silahturahmi yang patut diteruskan." Lebih lanjut mas Erwin, menyampaikan terima kasih kepada romo paroki dan melaporkan tugas sudah dilaksanakan. "Siap diutus", begitu caption terakhir dalam catt di WA.
No comments